webplus.id - Di tengah musim kemarau seperti sekarang ini udara begitu panas dan menyengat. Setelah dari luar rumah dan kepanasan akan nyaman kalau kita masuk rumah yang ber-AC rasanya begitu adem.

Ya, memasang AC di dalam rumah di saat musim panas seperti sekarang ini memang menjadi salah satu solusi untuk mendinginkan udara. Akan tetapi, dengan memasang AC akan merubah tagihan lisrik. Dan ini bisa menjadi mimpi buruk kalau tagihan listrik akhirnya membengkak.

Selain itu, penggunaan AC juga tidaklah murah. Tidak semua dari kita bisa membeli perangkat pendingin ruangan ini.

Menggunakan kipas angin di dalam rumah, menjadi salah satu solusi, namun ketika udara terlalu panas, justru hembusan angin dari kipas juga akan menyalurkan udara panas.

Baca juga: Tips Mengubah Gaya Hidup agar Lebih Sehat, Apa Saja?

Ada beberapa alternatif cara untuk menjaga rumah tetap dingin ketika suhu naik, tanpa mengggunakan AC.

1. Memasang Exhaust Fan atau Blower

Jika rumah kita memiliki loteng, salah satu cara sederhana agar rumah kita tetap sejuh adalah dengan menjaga agar loteng tidak menjadi terlalu panas. Caranya adalah dengan memasang memasang blower yang dapat dapat mendorong udara panas dari dalam rumah ke luar.

Kipas ini dipasang di loteng dan menarik udara dari luar melalui ventilasi yang ditempatkan di seluruh rumah.

2. Memasang Film Reflektif atau Layar Surya

Cara lain, tanpa kipas, untuk mencegah rumah menjadi terlalu panas adalah dengan memasang kaca film reflektif atau layar surya di atas jendela.

Bahan-bahan ini menyaring sejumlah besar panas, sehingga mengurangi dampak panas yang masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Menurunkan Kolesterol dengan 7 Makanan ini, Apa Saja?

3. Memasang tirai atau kerai bambu

Tirai Bambu atau Kerai Bambu sedikit banyak membantu untuk mengurangi hawa panas di dalam rumah. Kerai Bambu bisa menghalau masuknya sinar matahari secara langsung, namun udara tetap bisa masuk.

Pemasangan kerai bambu sebaiknya yang bisa digulung dan bisa dibuka tutup. Dengan bisa dibuka dan ditutup kita bisa menyesuaikan kebutuhan.

4. Kurangi penggunaan alat elektronik

Penggunaan alat elektronik khususnya lampu, sangat berdampak terhadap suhu di dalam rumah. Di musim panas seperti sekarang ini sebaiknya hindari penggunaan lampu-lampu yang terlalu terang, khususnya di siang hari.

5. Atur sirkuliasi udara di dalam rumah

Mengatur sirkulasi di dalam rumah bisa dilakukan dengan membuka jendela rumah. Rumah dengan jendela yang lebih besar biasanya akan lebih sejuk.

Membuka jendela bisa membuat sirkulasi udara di dalam rumah menjadi lebih baik. Pergantian udara bisa dilakukan secara konstan dengan alami.

Baca juga: Kenali Intermittent Fasting, Metode Diet Paling Digemari