Inilah 4 Tahapan Membangun Komunikasi yang Lebih Sehat

By. Aditya Reyhan Y W - 02 Nov 2023

Bagikan:

 img

webplus.id - Komunikasi yang sehat merupakan kunci untuk memiliki sebuah hubungan yang sehat. Salah satu keterampilan komunikasi yang sehat yang paling penting adalah mendengarkan dan hubungan yang sehat hanya dapat diwujudkan ketika bisa saling mendengarkan. Saat mendengarkan orang lain, terdapat beberapa kekeliruan yang dapat menyebabkan orang lain merasa tidak dihargai dan menimbulkan kesalahpahaman dalam hubungan seperti:

Baca juga: Ketahui 4 Tipe Kepribadian Anda Sejak Lahir

  1. Menilai atau menghakimi apa yang sedang dikatakan atau diceritakan tanpa memahami kondisi mereka.
  2. Terlalu mengutamakan pendapat sendiri dan terlalu tidak sabar untuk mengungkapkannya hingga memotong apa yang sedang disampaikan lawan bicara.
  3. Melamun atau memikirkan hal lain sehingga tidak benar-benar memahami isi pembicaraan.
  4. Terlalu fokus memikirkan jawaban apa yang harus diberikan sehingga tidak terlalu mendengarkan cerita mereka.

Untuk menghindari kekeliruan seperti itu, terdapat 4 tahap komunikasi yang bisa dilakukan menurut seorang psikolog asal Amerika Serikat Marshall B. Rosenberg yaitu:

Baca juga: Memiliki Hobi Memberikan Pengaruh Positif dalam Hidup

1. Observasi tidak sama dengan interpretasi. Cobalah sampaikan pendapat atau pengamatanmu secara terbuka dan faktual tanpa memberi penafsiran atau kesimpulan sendiri. Karena pendapat atau pengamatan yang salah akan menimbulkan terjadinya kesalahpahaman.

2. Perasaan akan berbeda dengan pemikiran. Sampaikan perasaanmu yang sebenarnya tanpa bertujuan untuk menghakimi orang lain apalagi hingga menimbulkan perasaan bersalah.

3. Kebutuhan berbeda dengan strategi. Daripada menyampaikan strategi yang harusnya dilakukan untuk mencapai suatu kebutuhan, kamu dapat langsung menyampaikan kebutuhanmu agar kamu dan lawan bicara dapat lebih memahami satu sama lain dan mencari strategi yang tepat.

4. Permintaan tidak sama dengan tuntutan. Daripada menyampaikan tuntutan yang memaksa orang lain mengikuti perkataan atau pendapatmu, kamu dapat menyampaikan permintaanmu dengan jelas.

Kuncinya adalah mendengarkan dan tidak menghakimi orang lain. Berkomunikasi dengan sehat memang tidak mudah untuk dilakukan. Pada awalnya akan terasa sulit dan aneh untuk menerapkan hal tersebut. Tetapi dengan terus berlatih dan melalui pembiasaan, suatu saat pasti akan mudah melakukannya. Kamu juga dapat menerima kekurangan orang lain dan mengajak mereka untuk menerpakan komunikasi yang sehat. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!

Baca juga: 5 Pilar Kebahagiaan yang Wajib Diterapkan




Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp