webplus.id - Dalam setiap aspek kehidupan, Rasulullah Saw telah menjadi teladan yang baik bagi seluruh umat manusia. Salah satu aspek yang tak kalah penting adalah pola makan. Pola makan sehat ala Rasulullah Saw telah diilhami oleh Allah Swt dan memberikan manfaat besar bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca Juga: Pentingnya Sikap Qana'ah dan Ridho Atas Ketetapan Allah SWT
Kesehatan adalah harta berharga yang tak bisa dihargai dengan apapun. Saat nikmat kesehatan dirampas, manusia rela merogoh kocek dalam-dalam bahkan berpergian jauh mencari pengobatan. Sayangnya, hanya sedikit yang menghargai dan merawat nikmat kesehatan ini.
Salah satu langkah awal dalam pola makan sehat ala Rasulullah adalah menghirup udara segar pada waktu subuh. Beliau bangun sebelum fajar untuk melaksanakan qiyamul lail, dan udara pada saat itu diketahui kaya akan oksigen serta belum terkontaminasi oleh zat-zat berbahaya. Ini berdampak positif pada metabolisme tubuh dan vitalitas kita sepanjang hari.
Rasulullah Saw bersabda: “Ada dua nikmat yang sering manusia lalaikan: kesehatan dan waktu luang.” (HR. Bukhari no. 6412).
Meskipun masalah makan terlihat sepele, ternyata pola makan sehat ala Rasulullah membuktikan bahwa beliau memiliki tubuh yang kuat dan bugar. Selama hidupnya, Rasulullah hanya dua kali sakit, yaitu saat diracun oleh seorang wanita Yahudi dan menjelang wafat.
Makanan kita adalah penentu utama proses metabolisme tubuh, dan bisa dibagi menjadi pengobatan preventif (sebelum sakit) dan pengobatan setelah terkena penyakit. Inilah beberapa pola makan sehat ala Rasulullah yang bisa diikuti:
1. Sarapan dengan Kebersihan Mulut
Rasulullah memulai paginya dengan menggunakan siwak untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi. Mulut dan gigi yang sehat mendukung proses konsumsi makanan yang baik.
2. Air Dingin dengan Madu Asli
Beliau memulai sarapan dengan segelas air dingin yang dicampur dengan satu sendok madu asli. Madu memiliki banyak manfaat, termasuk membersihkan lambung, melancarkan pencernaan, dan meredakan peradangan.
3. Kurma Ajwa di Waktu Dhuha
Di waktu dhuha, Rasulullah mengonsumsi tujuh butir kurma ajwa (matang). Kurma ini memiliki sifat pencegahan terhadap racun, seperti yang terjadi saat percobaan pembunuhan di perang Khaibar.
Baca Juga: Inilah Buah yang dapat Menjaga Tingkat Gula Darah, Apa Saja?
4. Cuka dan Minyak Zaitun Sore Hari
Pada sore hari, beliau mengonsumsi cuka dan minyak zaitun, serta makanan pokok seperti roti. Campuran ini memiliki banyak manfaat, termasuk mencegah lemah tulang dan menghancurkan kolesterol.
5. Makan Malam dengan Sayur-sayuran
Makan malam Rasulullah sering kali terdiri dari sayur-sayuran. Sayuran membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan melindungi dari serangan penyakit.
6. Tidak Begadang Setelah Makan Malam
Rasulullah tidak begadang setelah makan malam, karena tidur yang cukup dan berkualitas penting bagi kesehatan.
7. Olahraga dan Aktivitas Fisik
Rasulullah rajin berolahraga dan bermain fisik dengan anak-anak dan cucu-cucunya. Berolahraga membantu menjaga tubuh tetap sehat dan bugar.
8. Tidur yang Cukup dan Berkualitas
Rasulullah mengajarkan pentingnya tidur yang cukup dan berkualitas. Tidur adalah hak tubuh, dan istirahat yang baik mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Pola makan sehat ala Rasulullah telah terbukti cocok dengan siklus biologis tubuh kita, dan ini merupakan dasar dari prinsip Food Combining (FC). Mengikuti pola makan ini bisa memberikan manfaat besar bagi kesehatan dan vitalitas kita. Mari ikuti teladan Rasulullah dalam menjaga kesehatan tubuh kita.
Baca Juga: Ketahui Manfaat Tempe bagi Kesehatan