webplus.id - Situasi setelah pandemi Covid-19, memaksa para pelaku bisnis khususnya Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk bisa mengikuti perubahan prilaku konsumen dari offline ke online.
Para pelaku UMKM harus menyusun strategi digital sebagai bagian dari adaptasi untuk dapat bertahan dan juga tetap berkembang dalam kondisi saat ini.
Pada acara Inspira Webinar with JNE belum lama ini, Christian Kustedi, Founder & CEO Dusdusan.com menjelaskan, dalam strategi digital ada tiga poin yang esensial.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Konten Promosi yang Menarik Untuk Binis Saus Sambal
1. Konten
Dalam hal konten, para UKM harus mampu membuat konten yang menarik dan sesuai dengan target market. Memanfaatkan hal yang sedang populer juga dapat meningkatkan engagement audience terhadap konten.
2. Database
UKM pun harus mengumpulkan dan menganalisa database karena berfungsi untuk memaksimalkan promo kepada audience yang tepat.
3. Ads
Selanjutnya, ads atau iklan untuk promosi juga harus dilakukan karena berguna untuk memperluas capaian konten yang dibuat melalui digital kepada user baru di luar database yang masih sesuai dengan target market.
Berbagai jenis taktik dan strategi digital marketing pada dasarnya memiliki tujuan yang sama yaitu mempromosikan sebuah produk atau jasa untuk meningkatkan brand awareness yang pada akhirnya meningkatkan jumlah pembelian.
Baca Juga: 7 Kuliner Khas Rembang yang Lezat dan Bikin Nagih
“Melakukan soft selling saat memiliki produk baru, yaitu dengan cara merilis teaser produk. Lalu membuat trailer yang berisi product knowledge, harga, tanggal launching. Lalu buat timeline seperti pre-order dan sebagainya”, papar Christian.
Selain itu di masa seperti ini penting untuk para pelaku UMKM melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk dapat bergerak lebih cepat dan efektif. Namun hal yang perlu diingat adalah dapat mencari partner yang tepat dan sesuai dengan visi misi bersama.
“Saya optimis dengan keadaan new normal ini, saya anggap ini permanen. Yang harus dipersiapkan UMKM untuk menghadapi the new normal sekarang adalah punya speed yang jauh lebih cepat,” tutup Christian.
Baca Juga: Ketahui 7 Strategis Pemasaran Efektif untuk Bisnis Kamu