webplus.id - Kepribadian merupakan aspek fundamental dari identitas seseorang yang membentuk cara mereka berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka. Ada berbagai jenis kepribadian yang dapat mempengaruhi perilaku dan preferensi individu. Salah satunya adalah tipe koleris. Kepribadian koleris merupakan salah satu dari empat tipe kepribadian yang dirumuskan Hippocrates. Berikut adalah ciri-ciri dari kepribadian koleris:
1. Dominan
Orang dengan kepribadian koleris cenderung memiliki sifat dominan yang kuat. Mereka suka mengambil inisiatif, mengendalikan situasi, dan memiliki kepemimpinan. Mereka memiliki kebutuhan untuk menjadi yang terdepan dan memiliki kendali dalam lingkungan mereka.
2. Tegas
Koleris adalah tipe yang tegas dan tajam. Mereka mampu mengambil keputusan cepat dan memiliki pendirian yang jelas. Mereka tidak takut untuk menyampaikan pendapat mereka dan berjuang untuk apa yang mereka yakini. Kepribadian koleris seringkali terlihat lugas dan blak-blakan dalam komunikasinya.
3. Percaya Diri
Individu dengan kepribadian koleris cenderung memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi. Mereka yakin dengan kemampuan dan keterampilan mereka, dan seringkali memiliki ambisi yang besar untuk mencapai tujuan mereka. Kepribadian koleris merasa nyaman dalam mengambil risiko dan berani menghadapi tantangan yang ada di hadapan mereka.
4. Berorientasi pada Tugas
Koleris cenderung fokus pada tugas dan hasil yang ingin dicapai. Mereka memiliki kecenderungan untuk menjadi efisien, produktif, dan terorganisir dalam menjalankan tanggung jawab mereka. Mereka cenderung membuat daftar prioritas dan bekerja keras untuk mencapai tujuan mereka dengan cara yang terstruktur.
Baca juga: 6 Kelemahan Sebagai Ekstrovert yang Harus di Ketahui
5. Kompetitif
Orang dengan kepribadian koleris cenderung memiliki sifat kompetitif yang kuat. Mereka suka tantangan dan berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal yang mereka lakukan. Mereka merasa terdorong untuk bersaing dan mencapai keunggulan dalam prestasi mereka.
6. Kurang Sabar
Koleris memiliki kecenderungan untuk kurang sabar terhadap kelambanan dan ketidakmampuan orang lain. Mereka ingin segala sesuatu berjalan dengan cepat dan efisien. Kepribadian koleris seringkali memiliki sedikit kesabaran terhadap proses yang lambat atau penghalang dalam mencapai tujuan mereka.
7. Ekspresif
Koleris cenderung menjadi orang yang ekspresif secara verbal dan non-verbal. Mereka menggunakan bahasa tubuh yang kuat dan berbicara dengan suara yang keras untuk mengekspresikan pendapat mereka. Mereka cenderung menunjukkan emosi dengan jelas dan terbuka, sehingga kadang-kadang terkesan intens dalam interaksi sosial.
8. Rentan Terhadap Kebosanan
Kepribadian koleris cenderung cepat merasa bosan jika tidak ada tindakan atau tantangan yang memadai. Mereka selalu mencari stimulasi baru dan perubahan yang menantang untuk tetap terlibat dan termotivasi. Kehidupan yang monoton atau rutin dapat membuat mereka merasa tidak puas.
Perlu diketahui bahwa kepribadian seseorang tidak selalu terikat pada satu tipe saja, dan setiap individu dapat memiliki kombinasi sifat-sifat dari tipe kepribadian yang berbeda. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!